Judul : Winning Personality, bagaimana menjadi
pribadi yang unggul dalam setiap tantangan kehidupan
Pengarang : khalifi Ilyas
Penerbit : Gara Ilmu
Hal : 222 hal
Untuk
menjadi pemenang dalam hidup, ternyata bukan hanya sebatas dalam angan dan
harapan saja. Dibutuhkan konsistensi, kesungguhan dan usaha keras dalam
meraihnya sehingga tebentuk jiwa dan pribadi yang sempurna.
Tahukah
bahwa jiwa dan pribadi yang menang dapat mengendalikan keadaan bukan
dikendalikan keadaan. Ia selalu dapat melihat kesempatan dalam sebuah masalah
dan mau berusaha untuk dapat merebut kemenangan. Pemenang sejati adalah
bagaimana kita dapat menunjukkan sebuah komitmen, kebesaran jiwa dan kepatuhan
terhadap aturan hidup. Orang berjiwa pemenang selalu percaya akan kemampuan
yang ada pada dirinya. Jangan biarkan jiwa kita lemah sehingga kita selalu
dalam kekalahan, yakinlah kita punya potensi untuk menjadi pemenang.
Khalifi
ilyas, penulis buku “WINNING PERSONALITY” menyatakan bahwa percaya atau tidak, semua
orang memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi seorang pemenang atau seorang
bintang dan mereka mampu mencetak prestasi yang sangat luar biasa dalam
kehidupannya. Namun tidak semua orang memiliki mental seorang pemenang,
sehingga hanya sedikit yang mampu mewujudkan mimpinya menjadi kenyataan. Untuk
menjadi seorang pemenang tidak perlu menunggu punya gelar yang panjang, tidak harus
memiliki jabatan yang tinggi di sebuah instansi/perusahaan serta tidak perlu
melakukan kompetisi dalam sebuah perlombaan. Itu semua bukanlah hal yang utama,
jika setiap pribadi memiliki karakter
sang juara, maka dia sudah menjadi sang juara sejati. Dan perlu kita ketahui
bahwa Sang pemenang itu adalah mereka yang mampu bertahan dari situasi yang
sulit, kondisi yang rumit dan mampu bersabar untuk melewati rintangan yang
dapat menghalangi impian/ cita cita mereka. Dan sementara, kebanyakan orang
memiliki karakter untuk menghindari sebuah masalah dan mengeluh dengan
keterbatasan yang ada, hanya sedikit yang tangguh dan sabar.
Pun
dalam islam mengajarkan pula kehidupan
juara atau kehidupan berkemenangan. Hidup berkemenangan adalah hidup yang
memancarkan kepribadian dan memiliki fokus yang jelas. Di hari hari yang akan
kita lewati, kepribadian pemenang harus dilengkapi dengan prinsip hidup yang
kuat. Adapun beberapa tips sederhana
yang mampu mengantarkan kita menuju pribadi pemenang, diantaranya:
1.
Menentukan target dan tujuan dalam hidup
Bermimpi…
bermimpi… dan bermimpilah!!! Karena mimpilah yang akan membuat kita menjadi
besar dan mampu membakar semangat yang ada dalam diri untuk menggapai cita
cita. Dan yang membedakan antara pemenang dan pecundang adalah Seorang pemenang
akan membuat dan menciptakan mimpi dalam keadaan sadar serta mencoba
mengumpulkan seluruh potensi dan mewujudkannya dengan kerja keras. Sedangkan
pecundang hanya berkhayal dan berandai andai dengan angan angan yang hampa
tanpa berusaha mencapainya.
2.
Kenali bakat dan potensi yang ada dalam
diri
Setiap
orang diberi potensi dan keistimewaan yang luar biasa oleh Allah swt, dan tidak
ada yang sama persis satu sama lain. Oleh sebab itu, kenali bakat dan potensi
yang ada dalam diri kita karena kita berbeda dengan mereka. Bukankah seseorang
itu bisa menjadi juara/pemenang karena mereka berbeda.
3.
Pantang menyerah
Pada
sutau hari, seekor anak kerang di dasar laut mengadu pada ibunya dikarenakan
ada sebutir pasir tajam yang memasuki tubuhnya yang masih merah dan lembek. “
anakku” kata sang ibu yang bercucuran air mata, kita ini bangsa kerang yang tidak
diberikan sebuah tangan oleh Sang Pencipta Alam, sehingga ibu tak bisa
menolongmu. Terimalah itu sebagai takdir alam. Dan saat ini, yang harus
dilakukan adalah kuatkan hatimu, bersabar serta kerahkan semua semangatmu untuk
melawan rasa sakit, ngilu dan nyeri itu. Balutlah pasir itu dengan getah
perutmu. Dan percayalah bahwa rasa sakit itu akan berakhir. Hanya itu yang
dapat kamu lakukan saat ini”kata ibunya dengan sendu dan lembut.
Anak
kerang pun melakukan nasihat bundanya. Dengan cucuran air mata , rasa sakit
yang luar biasa dirasakan anak kerang bertahun tahun lamanya. Terkadang di
tengah kesakitannya, ia meragukan nasihat ibunya. Tetapi!! Tanpa disadarinya
sebutir mutiara mulai terbentuk dalam dagingnya. Makin lama makin halus dan
membesar. Rasa sakit pun mulai berkurang dan ia menjadi biasa dengan rasa
nyeri, ngilu dan perih yang menggigit. Akhirnya, sesuadah sekian tahun, sebutir
mutiara besar, mengkilap dan berharga mahal pun terbentuk dengan sempurna.
Cerita
ini adalah sebuah paradigma yang menjelaskan bahwa penderitaan adalah lorong
kesuksesan untuk menjadikan “biasa” menjadi “luar biasa”. Dengan syarat ada
perjuangan untuk melawannya.
4.
Berpikir positif
Jika
kita selalu berpikiran positif, maka tidak akan ada celah untuk hal hal yang
negative menghampiri kehidupan kita. Bukankah semesta alam ini mendukung dengan
diri kita. Dan dalam firman Nya “ Allah sesuai dengan prasangka hamba Nya”.
Oleh sebab itu disetiap kejadian dan takdir yang menyapa kehidupan kita,
berpikirlah positif. Agar kejadian yang akan menyapa kita selanjutnya itu
adalah takdir yang terbaik untuk kita.
5.
Evaluasi
Orang
yang cerdasa adalah orang yang senantiasa mengontrol apa apa saja yang telah
dilakukan dan sudah sejauh mana
perjalanan kita menuju mimpi itu. Mereka tidak akan membiarkan hari hari mereka
mengalir begitu saja, tanpa ada control.
Semoga
tips sederhana ini bermanfaat dan bisa mengantarkan kita menjadi juara sejati
dalam setiap lini kehidupan. Mulailah dari sekarang juga, bersungguh sunggulah
dalam melakukan sesuatu termasuk aktivitas yang sederhana sekalipun. (dee)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar